Poin Penting Sekolah Blended Learning, Sekolah Murid Merdeka

Istilah blended learning saat ini semakin sering terdengar dan menjadi salah satu sistem pembelajaran yang mulai banyak diterapkan oleh satuan pendidikan di Indonesia. Salah satu sekolah yang menerapkan sistem itu adalah Sekolah Murid Merdeka. Daripada penasaran, yuk cari tahu apa yang dimaksud dengan sekolah blended learning.

Informasi Seputar Blended Learning Di SMM

1. Memadukan Tatap Muda Dan On-line

Blended learning merupakan sebuah metode pembelajaran yang diterapkan oleh sebuah sekolah dengan mengkombinasikan sistem on-line dan offline. Kedua sistem tersebut akan dijalankan secara harmonis sehingga dapat membuat peserta didik merasa nyaman dan tidak kesulitan dalam menerima pembelajaran. Siswa juga tetap bisa bertemu dengan teman temanya dan bermain jika offline.

Sistem blended learning ini dianggap lebih fleksibel karena memungkinkan seorang peserta didik untuk mengakses pembelajaran dimanapun. Mereka tetap bisa memberikan feedback berupa pertanyaan maupun jawaban secara realtime. Hal itulah yang membuat sistem ini sangat istimewa karena nyatanya tidak membatas akses siswa pada sebuah kelas meskipun berada di lokasi yang berbeda.

2. Membuat Anak Sadar Akan Pentingnya Teknologi

Sekolah yang menerapkan sistem blended learning adalah mereka yang memiliki komponen teknologi yang memadai. Secara tidak langsung, fasilita starsbit akan memperkenalkan anak anak pada wujud perkembangan teknologi. Bahkan sistem sekolah blended learning ini bisa diterapkan di berbagai jenjang pendidikan.

Meskipun dibantu dengan teknologi, bukan berarti model pengajaran dan penyampaiannya seratus persen tanpa manusia. Materi tetap akan disampaikan oleh guru berdasarkan kurikulum yang sudah disusun dengan baik. Dapat dipastikan jika siswa yang mengambil kelas on-line dan offline memiliki akses informasi yang sama.

3. Guru Tetap Dapat Memantau Siswa Dengan Baik

Meskipun bisa dilakukan secara on-line, namun sistem blended learning tidak kaan membatasi interaksi antara mentor atau guru dengan peserta didiknya yang mengakses informasi dari rumah. Mereka tetap bisa bergabung dalam sesi pengajaran dan ikut berdiskusi bahkan bertanya dan mengemukakan pendapat secara real time. Dengan begitu, suasananya akan tetap sama seperti di kelas.

4. Membentuk Kolaborasi Antara Peran Orang Tua Dan Guru

Bagi siswa yang memilih kelas on-line, amka peran orang tua dan guru sangat diperlukan secara seimbang. Tidak heran jika sekolah blended learning belum diterapkan di setiap lembaga pendidikan karena implementasinya yang sulit. Namun peran orang tua dan guru yang tumbuh dengan baik akan lebih menunjang perkembangan anak secara optimal.

Bahkan anak yang menjalankan kelas secara on-line dan offline bisa lebih hebat dibandingkan dengan mereka yang seratus persen offline. Pasalnya orang tua dan guru memiliki koneksi yang baik sehingga tumbuh kembang anak terpantau dengan lebih detail. Salah satu sekolah terbaik yang menerapkan blended learning adalah Sekolah Murid Merdeka.