Bekerja dari rumah sangat bagus bagi sebagian orang, dari menciptakan keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik hingga memungkinkan lebih banyak interaksi tatap muka, memilih coworking space Jakarta dapat membuat perbedaan besar bagi sebagian karyawan.
Saat kami melihat lingkungan kantor, kami memiliki kerugian saat bekerja dari rumah dan memutuskan apakah akan berkomitmen atau tidak ke kantor baru.
-
Menurunnya Budaya Perusahaan
Salah satu keuntungan paling signifikan dari ruang kantor selama jam kerja normal adalah menumbuhkan budaya perusahaan dengan cara yang tidak dapat dilakukan oleh pekerjaan jarak jauh. Ini adalah salah satu kelemahan utama bekerja dari rumah, karena berinteraksi hanya melalui layar komputer tidak memungkinkan keterlibatan dan ekspresi yang luas seperti yang dapat dilakukan oleh pekerjaan tatap muka.
-
Kurangnya Fokus Kerja
Kerugian lain dari bekerja dari rumah adalah kurangnya fokus bekerja. Bagi banyak pekerja, mudah kehilangan motivasi selama jam normal 9 sampai 5, tetapi saat Anda bekerja dari rumah, Anda dapat dengan cepat mengalihkan pola pikir yang tidak termotivasi ini ke aktivitas yang kurang produktif.
-
Lingkungan Kerja yang Mengganggu
Kerugian kerja dari rumah lainnya adalah lingkungan yang mengganggu yang dihadapi banyak pekerja jarak jauh.
Beberapa pekerja jarak jauh dapat terganggu oleh anak-anak saat bekerja dari rumah. Bahkan mereka yang memiliki hewan peliharaan akan lebih teralihkan, menghadapi lebih banyak kebisingan rumah tangga dan seringnya jalan-jalan meninggalkan pekerjaan.
Tidak peduli seperti apa pekerjaan rumahan bagi karyawan jarak jauh Anda, Anda dapat bertaruh bahwa ada gangguan di rumah yang seharusnya dihilangkan di virtual office Jakarta atau coworking space.
-
Performa Bekerja Menurun
Salah satu kerugian yang lebih berdampak saat bekerja dari rumah bagi perusahaan adalah kinerja yang menurun. Bekerja sendiri bisa jadi sulit. Tidak hanya lebih menantang untuk tetap terhubung, tetapi juga bisa terasa terisolasi dan kurang dalam interaksi sosial. Dengan ini, dibutuhkan disiplin diri untuk tetap termotivasi.
-
Komunikasi Profesional yang Tidak Efektif
Pekerja jarak jauh telah dilengkapi dengan semua peralatan kantor penting, jaringan pribadi virtual, internet berkecepatan tinggi, platform perpesanan, dan alat konferensi video penting, alat komunikasi ini masih tidak senyaman dan secepat berinteraksi di ruang fisik.
Bahkan dengan internet dan panggilan video berkecepatan paling tinggi yang membuat karyawan mudah diakses, tidak ada yang sepenuhnya berfungsi sebagai pengganti interaksi tatap muka. Dan meskipun karyawan telecommuting pasti dapat dihubungi setiap waktu, email dan pesan tidak akan pernah bisa dibandingkan dengan pertanyaan cepat secara langsung. Dan ketika datang ke pertemuan resmi? Panggilan video tidak bisa dibandingkan.